Kaca Mata Terapi untuk Mengurangi resiko Penggunaan Gadget

Kaca Mata Terapi untuk Mengurangi resiko Penggunaan Gadget. Pada awalnya kaca mata digunakan untuk keperluan sederhana seperti membantu untuk membaca bagi para penderita rabun dekat dan membantu penglihatan para penderita rabun jauh. Tetapi jaman pun berubah, kini kacamata sudah digunakan untuk berbagai keperluan seperti melindungi dari sinar mata hari, untuk fashion bahkan bisa digunakan sebagai kacamata terapi untuk mencegah resiko berbagai penyakit mata termasuk akibat penggunaan gadget. 

Kacamata terapi untuk penggunaan sehari-hari mudah diaplikasikan. Tetapi sebelum kita membahas kaca mata terapi ini, ada baiknya terlebih dahulu kita memperhatikan cara memelihara kesehatan mata dan solusi sehat mencegah gangguan mata.

Konsumsi Gizi Cukup dan Seimbang

Mata memiliki fungsi yang sangat vital pada tubuh sehingga kesehatannya sangat perlu dijaga dengan mengkonsumsi asupan yang dibutuhkan mata seperti makanan yang kaya vitamin A dan sayuran hijau penting lainnya seperti bayam, wortel dan sayur pakchoy.  

Gaya hidup sehat 

Gaya hidup sehat juga mempengaruhi kesehatan mata. Istirahat yang cukup dan olah raga teratur, tidak berada di dalam ruangan terlalu lama dan sering-sering memandang lingkungan terbuka yang hijau, minum air putih yang cukup. Semua ini mempengaruhi kesehatan mata kita. Penurunan kesehatan mata menjadi sorotan di dunia, sampai-sampai Institute Eye Research memperkirakan jumlah penderitan miopy akan menjadi 2,5 miliar tahun 2020 ini. 

Sinar berlebihan dapat merusak mata

Sinar UV-A dan UV-B yang terlalu sering terpapar ke mata dapat merusak jaringan mata. UV-A dapat merusak saraf pusat penglihatan dan makula, yaitu bagian dari retina yang terletak di bagian belakang mata. Sedangkan UV-B dapat merusak bagian kornea dan lensa. Untuk mencegah hal ini, kita bisa siasati dengan menggunakan sun glasses saat berada di bawah terik matahari dalam jangka waktu lama seperti saat bermain di pantai.

Lensa kacamata terapi dapat diganti menjadi lensa transitions yang berubah menjadi hitam di bawah sinar matahari

Sinar Biru dari Gadget

Paparan langsung sinar biru dari layar laptop, tab, dan smartphone kita dapat menyebabkan kerusakan retina, menimbulkan katarak dan merusak siklus tidur serta mempercepat degenerasi makula, yang bisa sampai pada kebutaan. Degenerasi makula umunya terjadi pada usia di atas 50 tahunan. Tetapi jika terlalu sering terpapar sinar biru, degenerasi makula dapat dipercepat. 

Sinar biru dari gadget juga dapat mengakibatkan mata lelah berkepanjangan dan menekan produksi melatonin sehingga susah tidur. Keluhan ini dapat memicu berbagai jenis penyakit mata lainnya. 

Kaca Mata Terapi untuk Mengurangi resiko Penggunaan gadget

Beberapa penyakit mata yang bisa timbul

Astigmatisme atau mata slinder. Astigmatisme atau mata slinder merupakan gangguan penglihatan yang diakibatkan cacat pada kelengkungan lensa atau kornea yang berakibat pandangan terdistorsi atau kabur. Penderita slinder akan melihat garis lurus tampak miring, pandangan yang samar dan tidak fokus. Penglihatan ganda atau melihat benda dengan bayangan, tidak pernah sama dengan jumlah sebenarnya. Penderita ini juga kesulitan melihat ketika malam hari dan sulit membedakan warna-warna yang mirip dan akan sensitif pada sorotan cahaya dan merasakan sakit pada mata ketika memperoleh cahaya yang terlalu terang. Sehingga akan sulit bagi penderita astigmatisme benar-benar mengenali objek yang dia lihat dan beradaptasi dengan lingkungannya. 

Hypermetropi. Hypermetropi atau rabun dekat adalah kondisi mata yang kehilangan kemampuan fokus secara bertahap untuk melihat objek yang dekat. Karenanya lensa mata tidak dapat memfokuskan cahaya pada titik kuning di optic nerve dengan tepat. 

Presbiopi. Penderita presbiopi akan menyipitkan mata saat mereka harus melihat objek dalam jarak yang normal seperti saat membaca, dan selalu berharap mendapatkan huruf bacaan yang lebih besar.. Penderita penyakit mata ini akan membutuhkan lampu yang lebih terang saat membaca. Bukan hanya itu, penderita presbiopi akan sering mengalami sakit kepala dan mata terasa tegang setelah membaca dalam jarak dekat. 

Myopi atau rabun jauh. Myopi atau rabun jauh adalah kondisi mata yang menyebabkan objek yang letaknya jauh terlihat kabur. Bola mata yang terlalu tebal sehingga berkas cahaya yang masuk berpotongan di depan retina. Penglihatan penderita myopi buram ketika melihat benda dalam jarak jauh. Mekeka harus menyipitkan mata atau sebagian menutup kelopak mata untuk melihat dengan jelas. Sakit kepala karena kelelahan mata juga sering menjadi keluhan orang bermata myopi. Kesulitan melihat saat berkendara, terutama pada malam hari dan terus menggosok mata adalah kejadian tak terhindarkan. 

Katarak. Katarak adalah bagian keruh pada lensa mata yang seharusnya bening dan akan mengaburkan penglihatan penderita karena keruhnya lensa mata membuat cahaya menjadi sulit mencapai retina.

Glaukoma. Glaukoma adalah jenis gangguan penglihatan yang ditandai dengan terjadinya kerusakan pada saraf optik yang biasanya diakibatkan oleh adanya tekanan di dalam mata.

Jika jaman dulu, pada umumnya orang yang lebih beresiko terkena penyakit mata adalah mereka yang berusia lanjut, maka zaman sekarang semua orang memiliki resiko yang sama. Kita harus siaga terhadap semua kemungkinan penyakit mata yang akan kita alami, termasuk dalam penanganannya. 

Gunakan kacamata terapi K-Ion Nano Premium 7

Kacamata terapi k-ion nano premium 7 merupakan kaca mata k-link terbaru yang cocok digunakan setiap hari sebagai kaca mata terapi untuk mengurangi resiko penyakit mata karena berbagai sumber termasuk karena penggunaan gadget. Kita harus mengakui kalau dalam keseharian kita di zaman ini, kita tidak bisa menghindari gadget sekeras apapun kita ingin mencoba. Seperti sudah saya tulis di atas, sinar biru dari gadget menjadi salah satu sumber resiko kita mengalami penyakit mata. 

Kaca mata terapi K-link ion nano premium 7 memiliki ion negatif (-) yang dipancarkan dari gagangnya, mampu meningkatkan sistem imunitas dan memperkuat fungsi tubuh. Anion tersebut juga dapat menambah suplai oksigen di sekitar mata agar mata tidak mudah lelah dan tetap nyaman dalam aktivitas yang berat.

Sinar infra merah jarak jauh (FIR) dapat meresap masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan gaya resonansi yang bermanfaat untuk pelebaran kapiler-kapiler pembuluh darah, melancarkan peredaran darah, meningkatkan fungsi sel sekitar mata, dan membantu mengurangi risiko terjadinya gangguan kesehatan mata. 

Fungsi kaca mata terapi K-ion nano bersifat dapat mencegah dan mengurangi keluhan penyakit mata. Jadi, tidak hanya digunakan oleh mereka yang sudah memiliki penyakit mata. Seperti saya contohnya yang menderita rabun jauh dan teman saya yang tidak memiliki penyakit mata tetap bisa menggunakan kaca mata ini. 

Kaca mata kesehatan ini juga cocok digunakan sebagai 'kaca mata bolong'. Jika teman-teman pernah melihat mereka yang senang dengan aksesoris kaca mata tetapi melepas kacanya, saya menganjurkan untuk memakai kaca mata ini saja. Karena khasiat dari kaca mata terapi k-ion nano memang terdapat di gagangnya. Selain sebagai kaca mata terapi, teman-teman juga bisa menjadikannya aksesoris pelengkap penampilan.

Kacamata terapi K-Ion Nano Premium 7 bergaya vintage dengan desain minimalis. Dengan bentuk round frame (bingkai bulat) menambah kesan simple dan stylish kacamata terapi ini. Frame mengadopsi bahan TR polimer yang ramah lingkungan, fleksibel dan tahan lama. Bagian gagangnya menggunakan material titanium dengan logam yang tahan korosi. Mengusung desain ergonomis dan ringan menambah kenyamanan bagi pemakainya.

Penambahan sarung pelipis karet (temple tips) memberikan rasa nyaman saat digunakan. Ketebalan lensa dan desain sarung pelipis karet mengurangi gaya jepitan pada telinga, membuat pemakaian jadi lebih nyaman. Penambahan logo K-Ion Nano pada kacamata ini menggunakan teknologi laser yang tidak mudah memudar.

Pilihan Warna Kaca mata terapi K-Ion nano:

Hitam -Black

Merah - Red

Merah muda - Pink

Hijau - Green Army

Keunggulan lain kaca mata terapi ini adalah lensanya merupakan anti sinar blue ray yang menyerap dan memantulkan sinar biru yang merusak mata. Berdasarkan uji spektrometer menunjukan, lensa K-Ion Nano Premium 7 mampu memblokir rata-rata 40 % efek negatif sinar dan pita cahaya biru sehingga lebih efektif melindungi mata dari penggunaan gadget. 

Anti sinar UV-nya juga melindungi mata dari efek negatif sinar ultra violet yang berbahaya sehingga dapat memperlambat proses penuaan mata. Kaca mata terapi K-Ion nano dilengkapi dengan tnti Fog (kabut) yang melindungi penglihatan saat kabut atau uap, saat lensa terkena kabut atau uap maka akan cepat hilang. Bagi para pengguna kacamata pasti sering mengalami ini ketika kita berkeringat. Efek uap di lensa kacamata mengganggu penglihatan kita. Kaca mata terapi ini membuat mata kita merasa aman dan nyaman di segala kondisi.

Cara membeli Kaca m ata terapi K-ion nano :

Kita bisa memesan secara onlinemelalui : K-Net & K-Mart

Kaca mata terapi K-Ion nano Premium 7 cocok untuk semua umur